PAgA FHUA – Padang, Rapat Kerja Tahun 2022 Pusat Kajian Hukum Agraria dan Adat (PAgA) Fakultas Hukum Universitas Andalas dilaksanakan di Villa Kayu Putih Lubuk Minturun, Padang pada Sabtu-Minggu, 8-9 Januari 2022. Rapat kerja ini dihadiri oleh peneliti senior dan peneliti muda PAgA Fakultas Hukum Universitas Andalas.
Sebelumnya, raker pertama diadakan pada tahun 2019 pada 26 Desember 2019. Raker kali ini merupakan raker kedua sejak didirikannya PAgA Fakultas Hukum Universitas Andalas, di mana pada tahun 2020 dan tahun 2021 raker tidak dapat dilaksanakan karena terhalang pandemi Covid-19.
Raker hari pertama pada 8 Januari 2022 membahas laporan kinerja, evaluasi kinerja dan personal peneliti pada kegiatan tahun sebelumnya, dan rencana kerja untuk tahun 2022. Pembahasan mengenai laporan kinerja dan rencana kerja dilakukan dengan santai dan seksama di beranda villa sembari bercengrama dan menikmati gorengan dan snack yang disediakan.
Direktur PAgA Fakultas Hukum Universitas Andalas, Kurnia Warman menyampaikan bahwa perlu diadakannya rekrutmen peneliti baru dan peserta magang untuk mendukung kegiatan dan program kedepannya. Hal ini perlu karena mengingat kuantitas sumber daya manusia yang ada saat ini berkurang pasca lulusnya empat peneliti muda sebagai calon pegawai negeri sipil.
Sementara itu, evaluasi kinerja dan personal peneliti dipandu oleh Sekretaris PAgA Fakultas Hukum Universitas Andalas, Beni Kurnia Illahi. Setiap personal peneliti dievaluasi kinerjanya dan diberikan kesempatan menyampaikan pandangan, uneg-uneg, harapan, dan komitmennya untuk berkontribusi setahun kedepan.
Wakil Direktur PAgA Fakultas Hukum Universitas Andalas, Hengki Andora mengatakan, “Peneliti muda yang ada saat ini sangat diperlukan komitmen dan kontribusi kedepannya. Diharapkan dapat saling menjaga hubungan dan komunikasi yang baik antar personal peneliti agar kegiatan dan program dapat berjalan dengan optimal”, jelas Hengki.
Raker hari pertama berlangsung sampai pukul 23.00 WIB dan dilanjutkan dengan istirahat.
Agenda hari kedua pada 9 Desember 2021 adalah penutupan, para peneliti diberikan keleluasaan untuk melakukan kegiatan bebas yang bersifat kekeluargaan, mulai dari sarapan bersama di halaman terbuka, berenang, menikmati alam sekitar, berfoto ria, dan berbagai kegiatan lainnya. Setelahnya, para peneliti berkemas dan bersiap pulang.